Dandim 0603 Lebak dan jajaran saat foto bersama dengan PWI Lebak
SAPULETENEWS.COM- Kodim 0603 Lebak menggelar kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke 123 yang bertempat di Desa Parungkujang, Kecamatan Cileles. TMMD merupakan keterpaduan antara TNI bersama pemerintah daerah sebagai upaya percepatan terobosan pembangunan di daerah pedesaan serta sebagai langkah peningkatan infrastruktur dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dandim 0603 Lebak, Letkol Inf Herbert Rony Parulian Sinaga mengatakan, pihaknya nanti akan melaksanakan kegiatan TMMD yang akan dibuka tanggal 19 Februari 2025. Akan tetapi kata dia, meskipun demikian, saat ini, pelaksanaan TMMD sudah ada yang dilaksanakan. “Tanggal 19 nanti kita melakukan pembukaan TMMD 2025 secara resmi. Tapi, meskipun diresmikan nya kegiatan TMMD tanggal 19 mendatang, saat ini rangkaian kegiatannya sudah ada yang dilaksanakan,” kata Dandim, Kamis(13/02).
Kata Dandim, tujuan utama TMMD adalah meningkatkan sarana Infrastruktur, meningkatkan kesejahteraan dan melancarkan arus perekonomian desa. Dengan sasaran fisik, seperti rumah tidak layak huni (RTLH), jalan desa dan pembangunan jembatan dengan durasi kegiatan selama 30 hari.
Selain pengerjaan fisik kata Dandim lagi, pihaknya juga nanti akan memberikan makanan tambahan serta sembako yang melibatkan Dinas teknis terkait seperti Dinas Kesehatan dan Baznas Lebak. Sehingga semua elemen di pemerintah daerah ikut serta dalam kegiatan TMMD ini.
“Kita kemarin sudah koordinasi dengan Dinkes dan Baznas Lebak untuk kegiatan pemberian makan tambahan serta pembagian sembako kepada masyarkat. Selain itu kita lakukan juga kegiatan penanaman pohon di kiri kanan sungai (Kakisu) yang ada dilokasi,” ucap Dandim.
Pihaknya berharap program TMMD ini membawa manfaat yang siginifikan bagi warga di lokasi, sehingga akses jalan yang baik bisa meningkatkan perekonomian warga yang berujung kepada kesejahteraan masyarakat.
“Kita berharap TMMD nanti dapat membawa manfaat bagi warga,” harapnya.
Kepala Dinas Permukiman Kabupaten Lebak, Lingga Segara membenarkan jika ada program rumah tidak layak huni (RTLH) di lokasi TMMD. Menurutnya, ada sekitar tiga unit rumah milik warga yang akan di perbaiki.
“Ada tiga rumah yang diperbaiki pada program TMMD,” kata Lingga.**Lgy**